Article

5 Strategic Tricks of Satan in Tempting People from the Way of Allah, Check out the Solutions from the Quran

Heri Mahbub

February 19, 2025

To plunge people, Satan does not immediately command evil or forbid good deeds. Satan will be slow and gradual in dragging people out of the path of Allah. Let's take refuge in Allah and seek solutions from the Qur'an.

Setan Qarin Selalu Menggoda Manusia

Setan merupakan musuh utama manusia yang senantiasa berusaha untuk menyesatkan mereka dari jalan Allah SWT. Dalam upayanya itu, ia menggunakan berbagai trik dan strategi yang seringkali halus namun mematikan. Makhluk setan yang ghaib berasal dari golongan Jin, sehingga nggak bisa dilihat, karena berbeda alam dengan manusia.

Setan selalu merayu, menggoda, menjanjikan sesuatu kepada manusia. Tergantung kekuatan iman seseorang. Semakin kuat iman, semakin licik setan menggodanya. Rajanya setan yang akan mendekatinya. Karena itu, cara dan langkah setan sangat banyak dan beragam. Allah SWT berfirman,

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَتَّبِعُوا خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, jangan kalian ikut langkah-langkah setan.” (QS. An-Nur: 21)

Dalam Tafsir Ibnu Katsir bahwa makna langkah-langkah adalah jalan-jalan dan setiap maksiat adalah langkah setan.

 

Dalam artikel ini, kita akan mengungkap lima trik strategi setan dalam menyesatkan manusia dari jalan Allah, agar kita dapat lebih waspada dan mampu mempertahankan kebenaran serta kebaikan.

 

1. Menipu dengan Kesesatan yang Disamarkan

Salah satu trik utama setan adalah menyajikan kesesatan sebagai kebenaran yang seakan-akan membingungkan manusia. Ia menggunakan tipu daya yang halus untuk menyesatkan manusia dari jalan Allah dengan menyamarkan keburukan sebagai sesuatu yang baik dan menarik.

Misalnya, dengan merayu manusia untuk mengikuti keinginan syahwat dan hawa nafsu mereka tanpa memperhatikan nilai-nilai moral yang sejati. Solusi dari trik ini manusia harus Ikhlas dalam beribadah, sehingga mampu melihat dengan mata hati dan membedakan yang haq dengan yang batil.

قَالَ رَبِّ بِمَآ اَغْوَيْتَنِيْ لَاُزَيِّنَنَّ لَهُمْ فِى الْاَرْضِ وَلَاُغْوِيَنَّهُمْ اَجْمَعِيْنَۙ

Artinya: “Ia (Iblis) berkata, “Tuhanku, oleh karena Engkau telah memutuskan bahwa aku sesat, aku pasti akan jadikan (kejahatan) terasa indah bagi mereka di bumi, dan aku akan menyesatkan mereka semuanya,”  (QS. Al-Hijr,15: 39)

 

2. Memperdaya Melalui Keraguan, Ketakutan, dan Kecemasan

Setan juga seringkali memanfaatkan keraguan dan kecemasan manusia untuk memperdaya mereka dari jalan Allah. Ia menanamkan pikiran-pikiran negatif dan meragukan kebenaran agama, serta menciptakan kecemasan yang tidak berdasar untuk menghambat manusia dalam melangkah menuju kebaikan.

Dengan mempertajam keimanan dan pengetahuan agama, manusia dapat lebih tangguh dalam menghadapi tipu daya ini. Miliki keyakinan yang kuat dengan rutin berdoa dan berdzikir.

اِنَّمَا ذٰلِكُمُ الشَّيْطٰنُ يُخَوِّفُ اَوْلِيَاۤءَهٗۖ فَلَا تَخَافُوْهُمْ وَخَافُوْنِ اِنْ كُنْتُمْ مُّؤْمِنِيْنَ

Artinya: “Sesungguhnya mereka hanyalah setan yang menakut-nakuti (kamu) dengan teman-teman setianya, karena itu janganlah kamu takut kepada mereka, tetapi takutlah kepada-Ku, jika kamu orang-orang beriman.” (QS. Ali-Imran,3: 175)

 

3. Menggoda dengan Kesenangan Duniawi

Salah satu trik paling umum yang digunakan setan adalah menggoda manusia dengan kesenangan duniawi yang sementara. Ia membuat manusia terlena dengan godaan-godaan dunia yang fana, sehingga mereka melupakan tujuan sejati hidup mereka dan menjauh dari kebenaran agama.

Oleh karena itu, penting bagi manusia untuk memiliki kesadaran akan tujuan hidup mereka dan tidak terjebak dalam godaan yang semu ini. Kita harus punya orientasi yang jelas dalam kehidupan, kebahagiaan dunia dan akhirat yang sejati.

يَعِدُهُمْ وَيُمَنِّيْهِمْۗ وَمَا يَعِدُهُمُ الشَّيْطٰنُ اِلَّا غُرُوْرًا

Artinya: “(Setan itu) memberikan janji-janji kepada mereka dan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka, padahal setan itu hanya menjanjikan tipuan belaka kepada mereka.” (QS. An-Nisa, 4:120)

 

4. Membuat Konflik dan Pemisahan Antar Manusia

Setan juga memanfaatkan perbedaan-perbedaan antar manusia untuk menciptakan konflik dan pemisahan di antara mereka. Ia menghasut manusia untuk saling bermusuhan, memupuk prasangka, dan memperbesar perbedaan agar mereka tidak lagi saling menghormati dan bekerjasama.

Sering terjadi di kalangan masyarakat yang lemah toleransinya, bahkan antar keluarga, sampai suami istri sering terbawa konflik seperti ini. Dengan memahami bahwa perdamaian dan persatuan adalah nilai-nilai agama yang penting, manusia dapat lebih mampu melawan upaya trik setan ini.

 

اَلشَّيْطٰنُ يَعِدُكُمُ الْفَقْرَ وَيَأْمُرُكُمْ بِالْفَحْشَاۤءِ ۚ وَاللّٰهُ يَعِدُكُمْ مَّغْفِرَةً مِّنْهُ وَفَضْلًا ۗ وَاللّٰهُ وَاسِعٌ عَلِيْمٌ ۖ

Artinya: “Setan menjanjikan kefakiran untuk kalian dan memerintahkan kemungkaran. Sementara Allah menjanjikan ampunan dan karunia dari-Nya. Allah maha luas lagi maha mengetahui.”                 (QS. Al-Baqarah,2: 268)

 

5. Menjebak Manusia Lengah, Sehingga Lupa Allah dan Akhirat

Trik terakhir setan adalah membuat manusia terlena, melupakan Sang Maha Kuasa dan lupa akan akhirat. Ia membuat manusia sibuk dengan urusan dunia semata sehingga mereka melupakan persiapan untuk kehidupan akhirat yang abadi.

Dengan menyadari pentingnya kehidupan akhirat dan mengingat bahwa dunia hanyalah tempat sementara, manusia dapat lebih waspada terhadap tipu daya setan dan lebih fokus pada amal soleh yang akan membawa mereka menuju kebahagiaan di surga.

اِسْتَحْوَذَ عَلَيْهِمُ الشَّيْطٰنُ فَاَنْسٰىهُمْ ذِكْرَ اللّٰهِ ۗ اُولٰۤىِٕكَ حِزْبُ الشَّيْطٰنِۗ اَلَآ اِنَّ حِزْبَ الشَّيْطٰنِ هُمُ الْخٰسِرُوْنَ

Artinya: “Setan telah menguasai mereka, lalu menjadikan mereka lupa mengingat Allah; mereka itulah golongan setan. Ketahuilah, bahwa golongan setan itulah golongan yang rugi.” (QS. Al-Mujadilah, 58: 190)

 

Dalam menghadapi berbagai trik dan strategi setan ini, manusia perlu memperkuat iman, amal soleh, ilmu pengetahuan, serta kesadaran beragama akan tujuan hidup mereka. Berislam secara sempurna menjadi solusi terbaik, agar selamat dari langkah-langkah godaan Syetan, Allah SWT. berfirman:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا ادْخُلُوْا فِى السِّلْمِ كَاۤفَّةً ۖوَّلَا تَتَّبِعُوْا خُطُوٰتِ الشَّيْطٰنِۗ اِنَّهٗ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِيْنٌ

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Masuklah ke dalam Islam secara keseluruhan, dan janganlah kamu ikuti langkah-langkah setan. Sungguh, ia musuh yang nyata bagimu.” (QS. Al-Baqarah,2: 208)

Dengan memahami tipu daya setan dan berpegang teguh pada ajaran Allah, manusia dapat menjaga diri dari godaan dan tetap berada pada jalan yang lurus menuju kebenaran dan kebaikan.

Wallahu’alam

Read More

4 Pola Hidup Sehat Ala Nabi dalam Islam: dari Ruhani Sampai Ragawi

Heri Mahbub
June 11, 2025
Pola hidup sehat dalam Islam berdasarkan Al-Qur’an, Hadis, dan panduan medis modern. Secara ragawi dan ruhani, serta hikmah ibadah dan cara sehat ala Nabi. Simak selengkapnya di Quran medis terbitan Cordoba.
Read more

Traces of the Sacrifice of Prophet Ibrahim and Ismail: 5 Best Family Lessons and Exemplars

Heri Mahbub
June 5, 2025
The footsteps of Prophet Ibrahim and Ismail are a timeless story of sacrifice and family love. These 5 lessons of fathers and sons from the best families, that forming pious offspring is not an instant task, but needs a long process and exemplary.
Read more
Official Store
tokopedia-cordoba
Follow Us
Head Office
Jl. Sukajadi no. 215 Gegerkalong, Kec. Sukasari, Bandung City,
‍Tlp : (022) 2008 776
Jakarta Marketing Office
Jalan Raya Kodau Kavling P&k No.174 Jatimekar - Jatiasih Bekasi 17422
Tlp : (021) 84981836
Surabaya Marketing Office
Jl. Ketintang Madya II No. 5, Kel. Karah, Kec. Jambangan Surabaya City - East Java 60232
WA : +62 852-1719-4370
qurancordoba.com - Copyright 2021