.png)
MAI
Bagi para penghafal Al-Qu’ran, Anda akan merasakan hidup bahagia menghafal Quran. Meskipun bagi sebagian muslim menghafal Al-Qur’an itu berat, namun sebenarnya menghafal Al-Qur’an itu membahagiakan.
Selain bisa memberikan keutamaan bagi kehidupan para penghafalnya di akhirat nanti. Menghafal Al-Qur’an juga bisa berdampak pada kehidupan seorang Muslim selama dia hidup di dunia.
Penghafal Al-Qur’an akan bisa merasakan manfaat luar biasa di dalam kehidupan sehari-hari mereka. Itulah mengapa banyak umat muslim yang ingin bisa menjadi seorang penghafal Al-Qur’an.
Hidup Bahagia Menghafal Quran dengan Istikamah
Meskipun nampaknya menghafal Al-Qur’an itu berat, tapi ada kebahagiaan tersendiri apabila bisa menjadi seorang penghafal Al-Qur’an. Berikut ini beberapa kebahagian menghafal Al-Qur’an, antara lain sebagai berikut :
1. Termasuk ke dalam golongan manusia terbaik
Para penghafal akan merasakan hidup bahagia menghafal Quran itu karena mereka termasuk ke dalam golongan manusia terbaik. Berdasarkan hadits riwayat Bukhari, dari Ustman, Nabi Muhammad SAW bersabda.
"Sebaik-baiknya manusia di antara kamu adalah yang mempelajari al-Quran dan mengamalkannya." Dari hadis tersebut, kita bisa tau bahwa Al-Qur’an mengandung kebaikan bagi umat Islam, dengan membaca, menghafal serta memahami ayatNya,.
Allah akan melimpahkan rahmat dan juga kasih sayangNya, tidak hanya itu, hadits riwayat Bukhari dan Muslim menjelaskan. Terkait janji Allah kepada para penghafal Al Quran, yaitu akan bersama para malaikat.
Serta mendapatkan pahala meski terbata-bata. Dari Aisyah Ra, Nabi Muhammad SAW bersabda "Orang yang pandai membaca Al-Quran maka dia akan bersama para malaikat yang mulia dan baik.
Sedangkan orang yang membaca Al-Quran dengan terbata-bata dan mengalami kesulitan dalam membacanya terbata-bata, maka baginya dua pahala." Itulah mengapa para penghafal Al-Qur’an tergolong manusia terbaik.
2. Kedudukan Penghafal Al-Qur’an Berada di Akhir Ayat yang Dibaca
Menjadi penghafal Al Quran atau tahfidz Quran mempunyai kedudukan seperti pada akhir ayat yang dibaca. Di dalam hadist riwayat Ahmad, Rasulullah SAW bersabda "Dikatakan kepada pemilik (penghafal-penghafal) Al-Quran.
Akan diperintahkan baca lah dan bangkit lah! Baca lah sebagaimana kamu membacanya sewaktu di dunia! Maka sesungguhnya kedudukanmu berada pada akhir ayat yang kamu baca."
3. Mendapatkan Syafaat
Penghafal Al-Qur’an akan merasakan hidup bahagia menghafal Quran, karena kelak mereka akan mendapatkan syafaat. Dalam hadist riwayat Muslim, Rasulullah bersabda Al Quran dapat memberikan pertolongan atau syafa'atnya kepada pemiliknya.
"Baca lah Al-Quran, maka sesungguhnya ia akan datang pada hari kiamat nanti sebagai pemberi syafaat kepada pemiliknya. Baca lah az-Zarawain (dua surat cahaya) yakni surat Al-Baqarah dan Ali Imran.
Karena keduanya datang pada hari kiamat nanti seperti dua awan atau seperti dua cahaya sinar matahari. Atau seperti dua ekor burung yang membentangkan sayapnya (bersambung satu dengan lainnya).
Keduanya akan menjadi pembela bagi yang rajin membaca kedua surat tersebut. Bacalah surat Al-Baqarah, mengambil surat tersebut adalah keberkahan dan meninggalkannya akan mendapat penyesalan. Para tukang sihir tidak mungkin menghafalnya."
4. Lebih Utama Jadi Imam Salat
Kebahagiaan selanjutnya ialah lebih utama menjadi imam salat. Hal itu diriwayatkan Rasulullah dalam hadist riwayat Bukhari, "Yang lebih berhak memimpin kamu adalah yang paling bagus bacaan Al-Qurannya di antara kamu."
5. Pahala Berlipat Ganda
Bagaimana bisa hidup bahagia menghafal Quran? Itu karena ketika menghafal Al-Quran, kita akan mendapat pahala berlipat ganda. Membaca Al-Quran adalah salah satu bentuk ibadah kepada Allah SWT.
Tapi dalam ibadah ini Allah berjanji akan melipat gandakan pahala kita menjadi 10x lipat. Dalam hadist riwayat Tirmidzi, Rasulullah bersabda, "Barang siapa yang membaca satu huruf dari Al-Quran.
Maka baginya 10 pahala dan dilipatgandakan menjadi 10x lipat, dan aku tidak mengatakan alif-lam-mim itu 1 huruf. Melainkan alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf tersendiri."
6. Keinginan Dikabulkan Allah SWT
Para penghafal akan merasakan hidup bahagia menghafal Quran, karena keinginan mereka akan dikabulkan oleh Allah. Dalam hadist riwayat Tirmidzi, dari Sa'id al-Khudri Ra, Nabi Muhammad bersabda.
"Allah berfirman, 'Barang siapa yang disibukkan dengan al-Quran dan mengingat-Ku. Maka akan aku berikan keutamaan kepadanya lebih besar dari apa yang Ku berikan kepada lainnya.
Dan keutamaan kalam Allah dibanding kalam lain ibarat keutamaan Allah dengan mahluknya." Dari situ kita tau, bahwa para penghafal Al-Qur’an keinginannya akan dikabulkan oleh Allah.
7. Ibarat Rumah yang Indah
Selain merasakan hidup bahagia menghafal Quran, dengan menghafalnya hati akan menjadi lebih indah dan tenang. Hal tersebut disampaikan oleh Nabi Muhammad dalam hadist riwayat Tirmidzi, dari Ibnu Abbas.
Rasulullah bersabda, "Sesungguhnya seseorang yang di dalam jiwanya tidak ada sedikit pun dari Al-Quran, ibarat sebuah rumah yang rusak.” Allah SWT dalam Quran surat Ar-Ra'd ayat 28 berfirman.
Mengenai jiwa manusia yang selalu mengingat Al-Quran dan Allah. Artinya: (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.
8. Memiliki Cahaya Lebih Indah dari Matahari
Dengan menghafal Al Quran, umat muslim akan memiliki sinar cahaya yang lebih indah daripada matahari. Nabi Muhammad SAW bersabda, " Barang siapa yang membaca Al-Quran dan mengamalkannya.
Maka dipakaikan lah mahkota dari cahaya pada hari kiamat. Cahayanya lebih indah dibanding cahaya matahari di dunia." Itulah mengapa para penghafal merasakan hidup bahagia menghafal Quran.
9. Akan Disematkan Mahkota dan Jubah
Kebahagiaan menghafal Al-Qur’an selanjutnya adalah disematkannya mahkota serta jubah karomah dan keridhaan Allah kepadanya. Hal tersebut sebagai bentuk penghormatan kepada penghafal Al-Qur’an, berdasarkan hadits riwayat Tirmidzi.
Rasulullah SAW bersabda "Penghafal Al-Quran akan datang pada hari kiamat, kemudian akan berkata. “'Ya Tuhanku, berikan lah perhiasan (kepada orang yang membaca al-Quran'), kemudian orang itu dipakaikan mahkota karomah (kemuliaan).
Setelah itu Al-Qur’an memohon kembali, 'Ya Tuhanku ridhailah dia', kemudian Allah meridhainya. Dan diperintahkan kepada orang itu, baca lah (Al-Quran) dan terus lah naik lah (ke surga).
Lantas, derajatnya (di surga) pun terus bertambah. pada setiap ayat (yang dibacanya) terdapat 1 kebaikan." Janji itulah yang membuat para penghafal merasakan hidup bahagia menghafal Quran.
10. Kedudukan yang Tinggi
Setiap umat muslim tentunya ingin memiliki kedudukan tinggi di akhirat nanti. Menjadi Tahfidz Quran juga bisa menjadi salah satu cara untuk menggapainya karena Nabi Muhammad dalam hadist riwayat Muslim bersabda.
"Sesungguhnya Allah mengangkat derajat Anda dengan kitab ini dan menjatuhkan yang lain." Itulah beberapa hal yang membuat para penghafal jadi merasakan hidup bahagia menghafal Quran.
https://www.beritasatu.com/nasional/2785592/8-keutamaan-menghafal-al-quran-untuk-dunia-dan-akhirat
