Heri Mahbub
Keutamaan Puasa Sunnah Syawal: Masih ada Waktu Meraih Pahalanya
Puasa sunnah Syawal merupakan ibadah yang dianjurkan bagi umat Islam setelah menyelesaikan ibadah puasa Ramadan. Puasa ini dilakukan selama enam hari pada bulan Syawal, yang dimulai setelah hari raya Idul Fitri. Meskipun puasa sunnah ini tidak wajib, terdapat banyak keutamaan dan manfaat yang luar biasa bagi mereka yang melakukannya
Ini Dalil Puasa 6 Hari Bulan Syawal, Pahalanya seperti Berpuasa 1 Tahun
Masih ada waktu puasa syawal. Tak terasa setelah ramadan lewat, saat ini sudah ada di akhir bulan syawal. Apakah bulan syawal yang tinggal beberapa hari lagi kita lewatkan saja tanpa ada amalan sunah puasa 6 hari? bahkan Keutamaan puasa syawal sangat besar, Pada dalil di bawah jelas tentang pahala seperti 1 tahun, puasa 6 hari di bulan syawal, yaitu
مَنْ صَامَ سِتَّةَ أَيَّامٍ بَعْدَ الْفِطْرِ كَانَ تَمَامَ السَّنَةِ (مَنْ جَاءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا)
“Siapa yang berpuasa enam hari setelah hari raya Idul Fitri, maka dia seperti berpuasa setahun penuh. [Barang siapa berbuat satu kebaikan, maka baginya sepuluh kebaikan semisal].” (HR. Ibnu Majah)
Melaksanakan 6 hari puasa syawal boleh dilakukan kapan saja asal berada di bulan syawal, tetapi bagi yang tidak sedang bepergian, tidak sedang sakit dan tidak memiliki utang puasa, maka lebih utama jika dilakukan secara bertutur-turut setelah hari Idul Fitri.
Berikut 5 keutamaan puasa sunnah Syawal, simak penjelasannya:
1. Mendapatkan Pahala Sebagai Bentuk Syukur
Puasa sunnah Syawal adalah wujud syukur atas kesempatan yang diberikan Allah SWT kepada umat Islam untuk menunaikan ibadah puasa selama bulan Ramadan. Dengan menjalankan puasa sunnah ini, umat Islam mengekspresikan rasa syukur atas nikmat berupa kesehatan dan kesempatan untuk beribadah yang telah diberikan Allah.
2. Menghapuskan Dosa-dosa yang Lalu
Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang berpuasa di bulan Ramadan kemudian mengikuti itu dengan berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka ia seperti berpuasa sepanjang masa.” (HR. Muslim). Puasa sunnah Syawal memiliki keistimewaan dalam menghapuskan dosa-dosa yang telah lalu, sebagaimana dijanjikan oleh Rasulullah SAW.
3. Meningkatkan Derajat di Sisi Allah SWT
Dengan menjalankan ibadah puasa sunnah Syawal, seorang Muslim dapat mendapatkan peningkatan derajat di sisi Allah SWT. Meskipun ibadah ini tidak wajib, Allah memberikan pahala yang besar kepada hamba-Nya yang melaksanakannya dengan penuh keikhlasan dan kecintaan.
4. Memperoleh Kesehatan Jasmani dan Rohani
Puasa sunnah Syawal juga memiliki manfaat kesehatan, baik secara fisik maupun rohani. Melalui puasa ini, tubuh kita membersihkan diri dari racun dan zat-zat berbahaya, sementara jiwa kita diperbarui dengan kesucian dan kekuatan spiritual.
5. Menjadi Teladan bagi Orang Lain
Dengan melaksanakan puasa sunnah Syawal, seorang Muslim dapat menjadi teladan bagi orang lain dalam menjalankan ibadah sunnah. Dengan demikian, kita dapat menginspirasi dan memotivasi orang lain untuk meningkatkan praktik ibadah mereka dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.Top of Form
Berpuasa syawal pahalanya seperti setahun penuh, perhitungannya karena setiap kebaikan semisal dengan sepuluh kebaikan. Sehari puasa mendapatkan pahala 10 kebaikan
Puasa bulan Ramadan sama dengan (berpuasa) selama sepuluh bulan (30 x 10 = 300 hari = 10 bulan), dan puasa 6 hari di bulan Syawal sama dengan (berpuasa) selama dua bulan (6 x 10 = 60 hari = 2 bulan); Sehingga genap menjadi 360 hari (1 tahun).
Abu Ayyub al-Anshari ra. berkata, bahwasanya Rasulullah ﷺ pernah bersabda:
“Siapa yang berpuasa Ramadan kemudian berpuasa 6 hari di bulan Syawal, maka seakan-akan dia berpuasa setahun penuh”. [HR. Muslim]
Kesimpulan terkait keutamaan puasa Syawal
Puasa sunnah Syawal kesempatan yang berharga bagi umat Islam untuk mendapatkan pahala yang besar, menghapuskan dosa-dosa yang lalu, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan melaksanakan ibadah ini dengan penuh keikhlasan dan kecintaan, kita dapat merasakan manfaatnya dalam kehidupan kita yang baik-baik saja, baik di dunia maupun di akhirat.
Oleh karena itu, marilah kita manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan ibadah dan mendekatkan diri kepada-Nya.
Semoga setelah puasa wajib 1 bulan Ramadan kita diberi kekuatan dan istiqamah untuk melanjutkan puasa sunah syawal dan lainnya, pahalanya besar, bermanfaat. Insyaallah. Aamiin
wallahualam
▪Referensi: Syarah Riyadhus Shalihin
Oleh: Heri Mahbub
Inspiring People To Love and Live With Quran (qurancordoba.com)